Kamis, 30 Juni 2011

Ratusan Rumah Di Penjaringan Hangus Terbakar

PENJARINGAN- Sebanyak 102 rumah semi permanen di Jalan Tembok Bolong Empang Muara Baru, Blok B RT 01/17 Penjaringan, Jakarta Utara terbakar. Api diduga dari kompor gas yang di tinggal dari rumah warga. Sebanyak 21 unit mobil pemadam kebakaran di kerahkan untuk memadamkan api tersebut. Beruntung tidak ada korban jiwa. Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan ratusan juta rupiah.

petugas pemadam kebakaran sibuk memadamkan api di area lokasi di tersebut karena lokasi pemukiman padat di atas rawa atau empang, dan juga puluhan warga sibuk memindahkan barang-barang berharganya ke tempat yang lebih aman. Uniknya dari peristiwa terdapat sebuah musholah Jalaluddin di lokasi kejadian tidak ikut terbakar.
        
Jauhari, Perwira Piket Sudin Damkar Jakarta Utara, mengatakan, kebakaran terjadi pada pukul 11.15, dan berhasil di jinakkan selang dua jam kemudian pukul 13.15. "Kami sedikit kesulitan untuk menjinakan api, karena lokasi kejadian di dalam pemukiman padat dan di atas rawa yang sempit," kata Jauhari, Kamis (30/6) Jauhari menjelaskan, api di duga berasal dari kompor gas yang di tinggal dari rumah kontrakan yang di huni Butet (40). "Saat ini Butet sedang dalam periksaan di Polsek Penjaringan untuk dimintai keterangan," ujarnya.
 
Jauhari menambahkan, untuk menjinakkan api tersebut pihaknya mengerahkan 21 unit mobil pemadam kebakaran dari Jakarta Utara, Pusat, dan Barat. "Pada kejadian ini tidak ada korban jiwa, dan korban kebakaran saat ini dibantu dengan petugas PMI untuk pengobatan dan tendanya," ujarnya Gustara, Ketua RW 17, menambahkan, terdapat 102 KK dengan 400 jiwa yang kehilangan tempat tinggal. "Saat ini sementara korban kebakaran tinggal di tenda darurat yang dibuat PMI dan Sudin Sosial Jakarta Utara. Namun, saat ini korban membutuhkan makanan sembako," tandasnya (Bian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar